Searching...
Kamis, 29 November 2012

Tradisi Buka Luwur Masyarakat Kudus

Bagi temen-temen yang tinggal di Kudus atau sekitarnya, pasti sering mendengar istilah buka luwur. Sebenernya buka luwur itu apa sih? Apa cuma penggantian kain kelambu penutup makam Sunan Kudus dan Sunan Muria?

Buka luwur merupakan ritual tahunan yang diperingati setiap bulan Muharram (Syuro), lebih tepatnya, 10 Muharram untuk makam Sunan Kudus dan 16 Muharram untuk makam Sunan Muria. Ritual ini tidak hanya sebatas mengganti kain kelambu penutup makam saja, tapi juga meliputi pengajian umum, pembacaan doa tahlil, dan pemasangan luwur yang baru. 

Maksud dari ritual ini tadinya untuk memperingati haul Sunan Kudus dan Sunan Muria, namun karena tidak ada yang tau pasti kapan beliau meninggal, maka masyarakat memilih bulan Muharram. Dilaksanakan bulan Muharram karena pada tanggal tersebut diyakini bahwa ilmu Tuhan (dari langit) diturunkan ke bumi, sehingga tanggal tersebut dianggap keramat. 
Rangkain Acara Buka Luwur Makam Sunan Kudus
  • 1 Muharram:
Pelepasan kain kelambu penutup makam Sunan Kudus
  • Malam 9 Muharram:  
Terbangan pembacaan Kitab Barzanji atau Maulid Nabi, dan pembacaan doa
  • 9 Muharram:
Khataman al-Qur'an bil ghaib, penyembelihan hewan seperti kerbau dan kambing sumbangan dari masyarakat yang nantinya akan dibagikan kembali.
  • Malam 10 Muharram: 
Tahlil dan pengajian umum
  • 10 Muharram: 
Pemasangan luwur baru yang bertempat di Tajug (joglo tempat penerimaan tamu), diawali dengan pembacaan riwayat Sunan Kudus, dan pembacaan kalimat tasbih bersama-sama. Selanjutnya, pemasangan luwur baru, ditutup dengan pembacaan tahlil dan doa, sekaligus pesta rakyat dengan mebagi-bagikan makanan kepada masyarakat berupa nasi dan daging yang dibungkus daun jati.


gambar dari google.com

Sedikit liputan mengenai buka luwur semoga bisa menambah wawasan kita mengenai kebudayaan yang sangat beragam. Sepesat apapun zaman berkembang, hendaknya nilai-nilai lama tetap tidak dilupakan. :)


---------------------------------------------------------------------------------------------------------------
OLEH NIENA| YOGYAKARTA,  NOVEMBER 2012

8 komentar:

ziezhee elcatiry mengatakan...

mungkin tidak jauh beda dengan tradisi yang sama di kota Demak yang dilaksanakn pada tanggal 10 Dzulhijjah setiap tahunnya.

Unknown mengatakan...

oh iya pak, cuma beda tanggal, hehe :D

Top Viral mengatakan...

ehh ada kwnku Ziezhee..
iya bener jg, q sampek kgn. lama skali q g ikutan ngantri disana. jaNN ngangeni tenan..

Unknown mengatakan...

tahun berapa lek terakhir kali ikutan ngantri??

Top Viral mengatakan...

kpn ya???
mgkin 3 tahun yg lalu
(msh mengira2)

Unknown mengatakan...

wah lama juga ya

Mas Bii mengatakan...

pokoke iwak kebo

Unknown mengatakan...

kl itu se jelas bgt mas

 
Back to top!