Searching...
Rabu, 26 Desember 2012

Muria, Mari Jadikan Sumber Mata Air Alternatif

Hanaufa HF
Air merupakan zat yang paling penting dalam kehidupan setelah udara. Sekitar tiga perempat bagian dari tubuh kita terdiri dari air dan tidak seorangpun dapat bertahan hidup lebih dari 4-5 hari tanpa minum air. Selain itu, air juga dipergunakan untuk memasak, mencuci, mandi, dan membersihkan kotoran yang ada di sekitar rumah. Air juga digunakan untuk keperluan industri, pertanian, pemadam kebakaran, tempat rekreasi, transportasi, dan lain-lain. 

Bagi tubuh, air menentukan kesehatan dan kelangsungan hidup manusia. Kekurangan air akan menimbulkan gangguan yang jauh lebih parah dari pada kekuarangan makanan. Pada pencernaan air melarutkan bebrbagai zat dan membantu perubahan kimia. Sementara dalam jaringan, air mempertahankan normal garam sehingga mampu mempertahankan metabolisme tubuh dan memungkinkan terjadinya proses osmosis.
  
Muria adalah salah satu tempat unik dan menarik dalam wilyah kudus. Daerah yang sering di kunjungi wisatawan lokal ini memang mempunyai daya tarik yang sangat tinggi, maka dari itu sekarang pemerintah sedang giat–giatnya membangun daerah yang kini banyak dibuat tempat pariwisata. Muria atau bisa di sebut dengan Colo memiliki ketinggian sekitar 1.602 m (dari permukaan laut, red.) dan merupakan kawasan dataran tinggi yang terdiri dari beberapa gunung atau bukit, antara lain: Gunung Argo Jembangan, Gunung Argo Piloso, Gunung Rahtawu, Bukit Pasar, dan Bukit Ringgit.

Keunikan muria selain karena daerah pegunungan, muria juga memiliki sumber air yang melimpah ruah. Dari mulai Air Terjun Montel yang terletak dekat komplek Makam Sunan Muria. Di tambah Air Tiga Rasa (Rejenu, Dawe, Kudus); Tiga sumber mata air mempunyai keunikan dengan rasa berlainan yang salah satunya seperti rasa sprite. Konon berkhasiat menyembuhkan berbagai penyakit. Dan yang terakhir Air Terjun Ginggomino (Rejenu, Dawe, Kudus) yang letaknya juga tidak jauh dari tempat air tiga rasa.

Namun, akhir–akhir ini kita dikejutkan dengan air terjun montel yang beberapa tahun lalu sempat melimpah ruah airnya kini menjadi menurun derasnya. Hal tersebut disebabkan karena adanya illegal logging yang mengakibatkan kualitas air turun drastis tidak seperti dulu. Keadaan lainnya, yang sangat berbahaya tentunya, disamping pohon yang seharusnya sebagai serapan air serta membantu mencegah adanya global warming justru kini dengan bebasnya bisa di akses masyarakat untuk di tebang dengan seenaknya.
  
Maka dari itu, peran pemerintah sangatlah penting namun harus pula di dukung oleh aktifis – aktifis sosial yang dengan sergap melestarikan alam hingga bisa terjaga dengan baik. Selama air tidak begitu di anggap penting karena merasa mudah untuk mendapatkannya. Padahal, tidak selamanya air akan melimpah ruah. Sekarang musim kemarau semakin panjang jangka waktunya, ini juga di sebabkan karena dampak pemanasan global. Oleh karena itu air sekarang harus menjadi icon yang harus di lestarikan dengan baik.

Mengenai air yang berada di Muria, kita justru bisa buat sebuah jalur alternatif untuk masalah kekeringan. Kemarin kejadian kekeringan sempat melanda salah satu warga desa yang berada di kota Kudus, maka dari itu tidak ada salahnya ketika air yang sangat melimpah ruah yang berada di puncak muria kita jadikan jalan alternatif untuk membantu warga guna mengatasi kekeringan. Agar air memang benar–benar berguna bagi kehidupan manusia. Karena apa? selama ini tanpa disadari, kita tidak begitu peduli dengan air. 

Oleh sebab itu, bentuk kepedulian terhadap air kini sudah digembor–gemborkan bahwa kita dianjurkan untuk tidak boros dalam menggunakannya, karena masih banyak saudara kita di nusantara ini yang kekuarangan air, terutama air bersih dan layak untuk digunakan untuk kehidupannya. Maka dari itu, mari laksanakan dan terapkan dalam kehidupan masing–masing. Kelak kita akan menjadi manusia yang berguna bagi sesamanya. 

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------
OLEH HANAULFA HF | YOGYAKARTA, DESEMBER 2012

6 komentar:

Top Viral mengatakan...

waduH, emm jauh juga jane nak sumber air diMuria njuk dikirim ke daerh Undaan. smisal sumber2 air darh Undaan bs dimanfaatkn dan dikelola dg baik, pasti daerh undaan akan lbh makmur lg

Mas Bii mengatakan...

mantap..
Mari kita peduli dg air

Unknown mengatakan...

semoga pemda bs menanganinya dg cept ya lek dan mari kita dukung Pemda

Unknown mengatakan...

siap pokoknya

Mas Bii mengatakan...

kl perlu mari kita turun bareng dan minta agar pemda bs lebih memperhatikn terkait hal ini

Unknown mengatakan...

ide yg bagus, ya mgkn bs dilaksanakn jk mmg harus spt itu

 
Back to top!