Panitia Makrab Numpang Narsis |
Sabtu, 10 November 2012 bertepatan dengan hari pahlawan para anggota KKY berbondong–bondong menuju Bantul, sebuah tempat bernamakan Pesan Trend Budaya, Ilmu Giri. Dengan penuh antusias peserta makrab mempersiapkan segala perlengkapan. Tepat pukul dua siang seluruh peserta sumringah menikmati perjalanan berkelok–kelok dengan sepeda motor. Cukup jauh juga tempat yang di tuju kali ini, namun tidak membuat keluh kesah dikarenakan jalanan yang penuh dengan pemandangan indah dan mempesona.
Makrab KKY kali ini tidak hanya sebatas makrab namun juga penanaman pohon sebagai bukti cinta pada alam sekitar dan melestarikannya. Acara di mulai dengan penuh humoris. Faris Faishol Umar selaku ketua panitia juga tidak habis–habisnya mengucapkan syukur akan acara yang cukup sukses menggaet para peserta agar aktif dan lebih akrab dengan sesama anggota.
Acara juga tidak selesai sampai pada perkenalan saja, acara masih berlanjut dengan bernamakan sarasehan sejarah KKY bersama bapak Subechan Spd.i. Sarasehan ini juga cukup menggelitik, walau rasa kantuk menyerang mereka yang sedang mendengarkan cerita masa lalu. Cukup unik, karena kesimpang-siuran yang menjadi tanya akhirnya terjawab susah, namun yang terpenting adalah kebersamaan dan tetap solid serta saling membantu sesama anggota.
Setelah berkantuk ria, saatnya api unggun di nyalakan dengan suguhan berupa permainan yang menggilakan, tawa lepas dan keceriaan dilanjutkan pentas seni dari masing–masing kelompok yang sudah di tentukan. Perlu diakui para anggota KKY mempunyai potensi yang cukup oke. Diantaranya ada yang jago akting, jago memetik gitar, menari, presenter, sholawatan, menyanyi, melawak bahkan gombalpun ada, dan masih banyak lagi yang lainnya. Ini membuktikan bahwa para anggota KKY perlu diacungi jempol.
Pagi harinya diadakan senam ala KKY yang akhirnya lapangan yang di buat senam terasa milik sendiri yang lain beli sendiri, mengapa? Karena gerakan yang tidak jelas, serta menghabiskan langkah yang cukup panjang. Namun kegiatan ini berhasil menumbuh canda tawa yang menyegarkan badan. Tidak hanya itu, saat paling asyik adalah outbond. Kelompok di bagi dengan begitu adilnya dan setiap kelompok kali ini juga tidak mau kalah kreatif dengan kelompok yang lainnya.
Dengan berjalan mengelilingi gunung dan perjalanan jauh, akhirnya KKY sampai pula di ujung acara penutupan untuk kembali melakukan aktifitasnya masing–masing. Karena, kita dirantau ini semata–mata ingin mengejar apa yang kita ingin, sedangkan sebuah organisasi atau perkumpulan itu adalah penambah wawasan dan untuk mengajari kita berkontak sosial.
Makrab KKY kali ini tidak hanya sebatas makrab namun juga penanaman pohon sebagai bukti cinta pada alam sekitar dan melestarikannya. Acara di mulai dengan penuh humoris. Faris Faishol Umar selaku ketua panitia juga tidak habis–habisnya mengucapkan syukur akan acara yang cukup sukses menggaet para peserta agar aktif dan lebih akrab dengan sesama anggota.
Acara api unggun ( foto selengkapnya klik sini ) |
Setelah berkantuk ria, saatnya api unggun di nyalakan dengan suguhan berupa permainan yang menggilakan, tawa lepas dan keceriaan dilanjutkan pentas seni dari masing–masing kelompok yang sudah di tentukan. Perlu diakui para anggota KKY mempunyai potensi yang cukup oke. Diantaranya ada yang jago akting, jago memetik gitar, menari, presenter, sholawatan, menyanyi, melawak bahkan gombalpun ada, dan masih banyak lagi yang lainnya. Ini membuktikan bahwa para anggota KKY perlu diacungi jempol.
Bernostalgia Bareng saat Makrab |
Dengan berjalan mengelilingi gunung dan perjalanan jauh, akhirnya KKY sampai pula di ujung acara penutupan untuk kembali melakukan aktifitasnya masing–masing. Karena, kita dirantau ini semata–mata ingin mengejar apa yang kita ingin, sedangkan sebuah organisasi atau perkumpulan itu adalah penambah wawasan dan untuk mengajari kita berkontak sosial.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------
OLEH HANUFA HF | YOGYAKARTA, NOVEMBER 2012
13 komentar:
aku jd tringat crita KH. Nasrudin Anshory / Gus Naz di ”PesanTrend” Budaya Ilmu Giri wkt itu... yg intinya (kita boleh bulan madu disana) hehe kpn ya??? tetep dengan syarat bawa bibit tanaman.
secepatnya lekk :D
hahaaa..
kira2 sapa ya, yg duluan kesana dr warga KKY
sapa ya.. :0
sapa hayoo
mbak Dyah dulu jg g apa lho...
pasti rame (jgn lupa bawa pohon)
Pas bgt memang tempat yg kmrn itu buat makrab dll.. Sayang kurang meriah saja
mgkin tahun depan bisa diagendakan lg lek
kl dilihat dr dokumentasi2 yg ada di FB, tempate asyik tenan yo? Ayo kpn2 ngadain ada disana
kl itu bs diagendakn kok mas, tinggal kputsn dr pngurus saja mau dmn
biasanya se cewek2 dulu ya, hehe..
sip..semangat..
biasany sih gtu
Posting Komentar