Pimpinan Buruk, Bawahan Menderita

Gambar dr kabar24.com

Robohnya tembok lantaran konstruksi bangunan rapuh, hingga orang yang didalamnya menjadi korban dan harus menjalani perawatan serius, entah itu nanti dapat perawatan dari dokter maupun perawatan khusus dari mbah dukun. Salah satu contohnya adalah ketidakpuasan dengan pekerjaan yang bisa mempengaruhi kesehatan. Dan ada yang bilang bahwa kondisi psikologis dapat mempengaruhi kondisi fisik seseorang (bener gak ya..).

Dalam diri setiap insan keinginan untuk menjadi seorang pemimpin pastilah ada, baik itu dilingkungan tempat tinggal, tempat kerja, organisasi, kampung, kabupaten, maupun negara. Bila kita mau jujur, banyak sekali orang ingin menjadi pemimpin. Selain untuk memenuhinya egonya untuk berkuasa atau menguasai orang lain, juga untuk memperkaya diri dalam hal apapun.

Mari kita buka mata lebih lebar lagi, lihatlah pemimpin mana yang layak disebut pemimpin dan memimpin. Sebaliknya jauh lebih banyak yang tidak layak bin tidak pantas mereka itu menjadi peminpin. Perilaku buruk dari para pemimpin yang tidak layak ini sudah barang tentu dapat meracuni kehidupan organisasi yang dipimpinnya. Toh kita sering melihat bagaimana perilaku para pemimpin yang memberikan dampak negatif kepada organisasi, masyarakat dan bahkan negara. (sekian dulu..)

---------------------------------------------------------------------------------------------------------------
OLEH FARIEZ OEMAR FAISHOL | YOGYAKARTA, NOVEMBER 2012