Searching...
Kamis, 22 Agustus 2013

Refleksi Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke 68 di Kedai Kopi

Hari Ulang Tahun (HUT) REPUBLIK INDONESIA ke-68, kami melakukan suatu renungan, berefleksi kepada peristiwa lahirnya Bangsa ini di kedai kopi Jogja.

Ilustrasi Renungan Warung Kopi
Melalui renungan tersebut, Bangsa ini perlu mengkaji ulang Perjalanan Perkembangan Sejarah karakter dan moral Persatuan Bangsa Besar Indonesia. Adapun kajian secara mendalam itu menyangkut berbagai aspek masalah dimensi sejarah perkembangan budaya karakter Bangsa Indonesia sepanjang eksistensinya mulai sejak Sumpah Pemuda tahun 1928 hingga pada jaman globalisasi (post) modern sekarang ini yang jelas telah ‘mengacaukan’ dan ‘mengkerdilkan’ jati diri bangsa Indonesia.

Karena sebagian besar pemimpin2 NKRI masih tetap bermental budaya jaman orde baru dengan sifat2 negatif materialisme dan pragmatisme (KKN.. Serakah.. dan masih banyak lagi). Karenanya, menurut hemat kami, Tema Sentral kepemimpinan era yang akan datang terlebih dahulu harus ditingkatkan dari pendekatan Reformasi ke pendekatan ‘REVOLUSI BUDAYA MENTAL’ disertai perubahan dan pembaharuan sistem pemerintahan yang lebih sederhana dan mudah dikontrol. 

Demikian juga bahwa kekayaan alam Indonesia tidak saja terkonsentrir dan dikuasai oleh segelintir pengusaha dan politisi kakap di Jakarta, tetapi juga diupayakan supaya harus merata dan dikuasai oleh anak bangsa sendiri diseluruh kepulauan Indonesia. Jelas kita perlu modal, tetapi modal harus dipahami sebagai pemodalan pemaksimalan Etos kerja yang merata pula. (Merdeka..!! Angkat Lagi Cangkir Kopimu..?!)

Lek Yozz,
Penikmat Kopi Jogja dan Aktifis KKY

0 komentar:

 
Back to top!